Ali Agrem/Jalabia/Kue Cincin/Wadai Cincin (simple-ekonomis)
Ali Agrem/Jalabia/Kue Cincin/Wadai Cincin (simple-ekonomis)

Lagi mencari inspirasi resep ali agrem/jalabia/kue cincin/wadai cincin (simple-ekonomis) yang unik? Cara menyiapkannya memang tidak terlalu sulit namun tidak gampang juga. Kalau salah mengolah maka hasilnya tidak akan memuaskan dan bahkan tidak sedap. Padahal ali agrem/jalabia/kue cincin/wadai cincin (simple-ekonomis) yang enak selayaknya punya aroma dan rasa yang bisa memancing selera kita.

Makanan khas sunda yang dari jaman dulu sering ada di acara perkawinan. Lihat juga resep Kue Ali (Kue Cincin) enak lainnya. Kue yang dalam bahasa Sunda disebut ali agrem (ali = cincin) sementara orang Betawi menyebutnya kue cincin.

Banyak hal yang sedikit banyak mempengaruhi kualitas rasa dari ali agrem/jalabia/kue cincin/wadai cincin (simple-ekonomis), pertama dari jenis bahan, kemudian pemilihan bahan segar hingga cara membuat dan menyajikannya. Tidak usah pusing jika hendak menyiapkan ali agrem/jalabia/kue cincin/wadai cincin (simple-ekonomis) yang enak di mana pun anda berada, karena asal sudah tahu triknya maka hidangan ini dapat menjadi suguhan istimewa.

Nah, kali ini kita coba, yuk, siapkan ali agrem/jalabia/kue cincin/wadai cincin (simple-ekonomis) sendiri di rumah. Tetap berbahan sederhana, sajian ini dapat memberi manfaat dalam membantu menjaga kesehatan tubuh kita. Anda dapat menyiapkan Ali Agrem/Jalabia/Kue Cincin/Wadai Cincin (simple-ekonomis) memakai 9 bahan dan 7 tahap pembuatan. Berikut ini cara untuk menyiapkan hidangannya.

Bahan-bahan dan bumbu yang digunakan dalam menyiapkan Ali Agrem/Jalabia/Kue Cincin/Wadai Cincin (simple-ekonomis):
  1. Ambil Bahan Utama
  2. Ambil 250 gram tepung ketan putih/hitam (me : ketan putih Rosebrand)
  3. Ambil 200 gram kelapa parut (sekitar 1/4 butir kelapa)
  4. Siapkan 150 ml air panas/hangat (+/- 1/2 gelas belimbing)
  5. Siapkan 1 sdt garam
  6. Ambil Bahan Luaran
  7. Gunakan 125 gram gula merah atau gula jawa (+/- 2,5 butir)
  8. Gunakan 100 ml air
  9. Gunakan Gula pasir (opsional, me : +/- 3 sendok makan)

Dinamakan kue cincin, karena memang bentuknya menyerupai cincin dengan lubang di tengah. Kue Ali Agrem menggunakan campuran gula merah dengan tepung beras dan tepung ketan. Sedangkan donat hanya menggunakan telur dan tepung terigu, sehingga memiliki cita rasa yang. Silahkan kunjungi postingan Kue Ali Agrem atau Kue Cincin untuk membaca artikel selengkapnya dengan klik link di atas.

Langkah-langkah membuat Ali Agrem/Jalabia/Kue Cincin/Wadai Cincin (simple-ekonomis):
  1. Campurkan kelapa parut dengan tepung ketan, beri garam dan aduk rata.
  2. Tuangkan air panas sedikit demi sedikit sambil diaduk supaya adonan kalis.
  3. Ambil bulatan adonan, pipihkan sesuai ketebalan yang diinginkan dan lubangi bagian tengah dengan jari telunjuk. Rapihkan bentuk adonan hingga menyerupai cincin.
  4. Panaskan minyak lalu goreng cincin ketan dengan api sedang. Bolak balik jika sudah agak kecoklatan angkat dan tiriskan. Tunggu sampai cincin ketan mendingin.
  5. Lumerkan gula merah, gula pasir dan air sampai berwujud kental. Kecilkan api dan masukkan cincin ketan lalu aduk-aduk sampai gula merah cairnya menyerap ke dalam cincin.
  6. Angkat cincin satu persatu lalu dinginkan sampai gulanya mengeras.
  7. Kue Ali agrem alias kue cincin bisa langsung dinikmati. Yumm.

Resep Ali Agrem atau Kue Cincin. Kue cincin ini disebut dengan kue ali agrem, Umumnya kue cincin ini disajikan pada acara pernikahan, konon katanya melambangkan keabadian. Sekilas bentuk nya…» Cincin (which literally translates to 'ring cakes' in English) is a traditional kuih for the Bruneian Malay people in the states of Sabah, Malaysia as well in Brunei. Media related to Kuih cincin at Wikimedia Commons. Kue cincin khas Betawi yang disajikan dalam pesta pernikahan. (Foto: instagram.com/rasakoee).

Gimana nih? Gampang kan? Itulah cara membuat ali agrem/jalabia/kue cincin/wadai cincin (simple-ekonomis) yang bisa Anda praktikkan di rumah. Selamat mencoba!